Tebarberita.id, Balikpapan – Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan Alwi Al Qadri, menggelar reses di halaman Kelurahan Margasari yang secara geografis dikelilingi perairan. Warga yang hadir pun mayoritas mengeluhkan banyaknya sampah yang bertumpuk di pesisir. Mendengar hal itu, Alwi pun selaku anggota DPRD daerah pemilihan (Dapil) Balikpapan Barat memaparkan bahwa dirinya telah membuat kajian yang berkaitan dengan sampah pesisir.
Ia pun membeberkan bahwa di dalam persoalan sampah yang menumpuk terdapat beberapa faktor, salah satunya kesadaran atas kedisiplinan warga sekitar. Selain itu juga arus yang menggiring sampah sehingga menyangkut di bawah kolong rumah warga di atas perairan.
“Kurangnya kedisiplinan kita menjaga lingkungan, saya pernah melihat warga yang buang sofa ke laut, lemari dan perabotan rumah tangga lainnya,” katanya, Minggu (19/03/2023).
Tak hanya merancang sebuah kajian, Alwi selaku Ketua Komisi III pun juga telah menyampaikan kajian terkait penanganan dan persoalan sampah ke kementerian pusat bersama para rekannya di Komisi III. Ia pun akan mengusulkan agar diciptakan Unit Pelaksana Tugas (UPT) terkait pemeliharaan sampah termasuk perairan maupun daratan kepada dinas terkait, yang nantinya memakai Lembaga dan pelaksana sendiri namun dikontrol oleh Pemerintahan.
Terkait sampah pesisir, Alwi pun juga mengungkapkan terjadi kesulitan karena regulasi yang ada berkaitan dengan batas wilayah perairan antara kota, provinsi maupun pusat yang diatur dalam rencana zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil (RZWP3K). (ADV)