Tebarberita.id, Tenggarong – Camat Loa Kulu, Ardiansyah terus berupaya menekan angka Stunting, dengan melakukan sinergi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), dunia usaha dan elemen masyarakat.
Ia mengatakan, dengan kolaborasi bersama elemen masyarakat dan Pemkab Kukar dapat memberikan efek yang positif, sehingga dapat menurunkan angka stunting.
“Salah satu langkah kami adalah melakukan penimbangan serentak pada Juni lalu, yang dilanjutkan dengan pemberian makanan tambahan,” ujarnya, Selasa (19/11/2024).
Lebih lanjut ia menyatakan untuk program pemberian makanan tambahan dilakukan setiap hari dengan melibatkan pemerintah desa (pemdes) dan ibu-ibu PKK desa.
Selain itu, tim medis dari Puskesmas Loa Kulu juga turut berperan aktif dalam program tersebut.
“Alhamdulillah, dari beberapa desa yang melaksanakan kegiatan ini, ada peningkatan gizi anak-anak yang diberi makanan tambahan setiap hari,” tambahnya.
Selain itu, Ardiansyah menjelaskan bahwa program ini menjadi salah satu bentuk sinergi yang kuat antara Pemkab Kukar, pemdes, PKK, kader Posyandu, serta tenaga kesehatan (nakes).
Ia menyatakan bahwa program ini akan terus dilanjutkan melalui Program Makanan Bergizi (PMB) untuk memberikan dampak yang lebih luas.
“Selama program ini berjalan, gizi anak-anak di Kecamatan Loa Kulu rata-rata sudah mengalami peningkatan. Ini menjadi bukti keberhasilan sinergi yang dilakukan semua pihak,” tandasnya. (ADV/DISKOMINFO KUKAR)