Tebarberita.id, Tenggarong – Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi, menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan di Sungai Meriam, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara, Sabtu (16/11/2024) malam. Sosialisasi dihadiri sekitar seratusan warga. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya wawasan kebangsaan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dalam kegiatan tersebut, hadir sebagai narasumber Komandan Rayon Militer (Danramil) Anggana, Kapten Kavaleri Muttaqin, yang menekankan pentingnya kontribusi setiap generasi dalam mengisi kemerdekaan Indonesia. “Berikan yang terbaik, kalau menjadi petani maka petani yang baik, kalau menjadi nelayan maka nelayan yang baik. Begitu dengan pekerjaan dan profesi lainnya,” ujarnya. Ia juga menegaskan bahwa wawasan kebangsaan merupakan cara pandang yang harus dipegang teguh untuk tidak terjajah oleh instrumen apapun, baik politik maupun ekonomi.
Lebih lanjut, Muttaqin menyoroti bahwa wawasan kebangsaan adalah tentang membangun daerah tanpa menjadi “pelayan di daerah sendiri”. “Tidak bermental dan berperilaku pelayan,” tegasnya lagi.
Selain itu, Ketua Jejaring Panca Mandala (JPM) Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Kaltim, Endro S Efendi, menjelaskan bahwa kecintaan terhadap tanah air dapat dimulai dari menjaga keutuhan keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat. Ia menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga. “Untuk menjaga keutuhan NKRI dimulai dari menjaga keutuhan keluarga terlebih dulu,” ujarnya, sambil memberi contoh bagaimana nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dan Keadilan Sosial dapat diterapkan dalam keluarga.
Sementara itu, Akhmed Reza Fachlevi, selaku penyelenggara, menekankan bahwa pentingnya wawasan kebangsaan semakin krusial di era globalisasi. Menurutnya, sosialisasi ini menjadi sarana untuk membekali masyarakat dengan pengetahuan tentang ideologi negara, yaitu Pancasila. “Sosialisasi wawasan kebangsaan harus diberikan kepada masyarakat agar mereka memiliki pengetahuan tentang ideologi negara, sehingga momen ini juga dapat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan dalam menjaga keutuhan NKRI,” jelasnya.
Reza juga menambahkan bahwa wawasan kebangsaan tidak hanya menjadi sumber motivasi, tetapi juga inspirasi untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa. “Selain itu, wawasan kebangsaan sebagai inspirasi untuk terus berkontribusi dalam memajukan Indonesia dan memperjuangkan nilai-nilai keadilan dan kesejahteraan,” pungkasnya.
Acara tersebut diakhiri dengan sesi tanya jawab yang mendapat respons antusias dari warga yang hadir. Mereka berpartisipasi aktif dengan mengajukan berbagai pertanyaan terkait wawasan kebangsaan. (ADV/DPRD KALTIM)
