Tebarberita.id, Samarinda – Kabar gembira bagi civitas akademik Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda terutama Fakultas Syariah. Pada 20 November 2022, Jurnal Mazahib yang diterbitkan Fakultas Syariah berhasil terindeks Scopus. Jurnal Mazahib yang diterbitkan sejak 2004 itu, telah terindeks Scopus dengan nomor 18 dari seluruh PTKIN se-Indonesia, dan merupakan jurnal indeks Scopus pertama di pulau Kalimantan.
Scopus merupakan layanan indeksasi, penyedia database atau pusat data jurnal di bawah Elsevier yang berdiri tahun 1880. Organisasi atau perusahaan penerbit publikasi ilmiah internasional ini berbasis di Amsterdam, Belanda. Jurnal Indonesia yang terindeks Scopus dianggap sebagai jurnal yang memiliki kualitas tinggi dan diakui secara internasional.
Guna menunjang penberbitan jurnal tersebut, Fakultas Syariah mendirikan Rumah Karir Fasya sejak 2021 lalu, dengan target kerja menerbitkan buku ber-ISBN dosen Fakultas Syariah, memotivasi penerbitan artikel jurnal dan penelitian dosen, dan juga penyimpanan arsip bukti kinerja dosen yang disimpan pada satu drive penyimpanan file dan dokumen digital. Rumah karir Fasya memiliki slogan one semester one Publication untuk peningkatan publikasi dosen dan mahasiswa.
“Rumah Karir Fasya didirikan untuk mendukung pengembangan karir dosen Fakultas Syariah UINSI Samarinda. Rumah Karir Fasya menjadi wadah dosen dan juga mahasiswa meningkatkan kolaborasi dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi melalui pembelajaran, penelitian dan juga pengabdian kepada masyarakat,” papar Ketua Rumah Karir Fasya Maisyarah Rahmi.
Dalam kurun dua tahun terakhir, dosen Fakultas Syariah dan mahasiswa telah mampu menghasilkan 22 judul karya buku ber-ISBN, 7 jurnal terindeks Scopus, serta puluhan penelitian dan artikel jurnal nasional.
“Target one semester one publication akan terus ditingkatkan dengan menerapkan satu hari writing day Fasya setiap hari Selasa siang untuk menunjang dan memfasilitasi dosen dan mahasiswa menerbitkan publikasi ilmiah,” kata Maisyarah menambahkan.
Dekan Fakultas Syariah UINSI Samarinda Bambang Iswanto mengatakan, saat ini masih banyak dosen terkendala pengurusan kenaikan pangkat. Persoalan terjadi bukan karena tidak memenuhi syarat angka kredit, namun kesibukan dosen. Sehingga banyak dosen kenaikan pangkatnya terhambat.
“Oleh karena itu kita dari Fakultas Syariah UINSI Samarinda berinisiatif mendirikan Rumah Karir Fasya yang nantinya kita harapkan mampu memberikan solusi untuk mempercepat karir dan meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen Fakultas Syariah UINSI Samarinda melalui optimalisasi tri dharma perguruan tinggi,” kata Bambang Iswanto saat peluncuran Rumah Karir Fasya, Kamis, 24 November 2022.
Rumah Karir Fasya diresmikan langsung oleh wakil rektor I Bapak Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag. disaksikan langsung oleh Kabiro AUPK H. Suriyansyah, M.Pd, Dekan, kepala unit, kepala pusat dan tamu undangan pada kegiatan syukuran dan launching rumah karir Fasya.
Bersamaan dengan peresmian Rumah Karir Fasya, juga dilucurkan tiga jurnal baru, yaitu Qonun: Jurnal Hukum dan Perundang-undangan, Mistaq: Islamic Family Law Journal, dan Ghaly: Islamic Economic Law Journal.
“Melalui jurnal tersebut, Fakultas Syariah berharap dapat mewadahi hasil penelitian dosen dan mahasiswa, serta menjadi jurnal nasional yang menerima tulisan dari berbagai sumber dari dalam maupun luar negeri,” kata Bambang memungkasi. (*)