TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 641 kali.
ADVERTORIAL KUTAI KARTANEGARA

Bupati Kukar Putuskan Bangun Jembatan Alternatif, Rehabilitasi Jembatan Besi Dibatalkan

Bupati Kukar, Edi Damansyah saat peninjauan ulang proyek pembangunan jembatan.

Tebarberita.id, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) resmi membatalkan rencana rehabilitasi Jembatan Besi dan memutuskan untuk membangun jembatan alternatif. Keputusan ini disampaikan langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah, usai melakukan peninjauan lapangan bersama Sekda dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), Jumat (18/4/2025).

“Awalnya, kami berencana untuk merehabilitasi Jembatan Besi, namun perencanaan tersebut tidak dilakukan secara menyeluruh. Kami menyadari bahwa hal itu belum mempertimbangkan kajian sosial dan historis, yang berujung pada fenomena pro dan kontra,” ungkap Edi.

Menurut Edi, rencana awal pembangunan jembatan hanya didasarkan pada kajian teknis yang dilakukan oleh Dinas PU tanpa melibatkan dimensi sosial dan nilai historis yang melekat pada Jembatan Besi. Ketidakseimbangan pendekatan tersebut memicu keberatan dari masyarakat dan menimbulkan polemik.

Menghargai peran serta warga yang aktif melakukan kontrol sosial, Edi menyampaikan apresiasinya atas partisipasi publik yang menjadi salah satu landasan utama pengambilan keputusan baru. Pemerintah pun memutuskan untuk mengalihkan pembangunan ke lokasi alternatif sejauh 200 meter dari posisi semula, sejajar dengan Jalan Monumen Barat.

“Pemerintah kabupaten Kukar tetap berkomitmen menjaga aspek historis, apalagi menyangkut bangunan yang diduga sebagai objek cagar budaya. Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah menjaga kontrol yang baik, sehingga keputusan ini dapat diambil dengan lebih bijaksana,” tambahnya.

Pembangunan jembatan alternatif ini diharapkan dapat mengurai kemacetan di kawasan Jembatan Besi sekaligus meningkatkan efisiensi konektivitas antarwilayah di Kota Tenggarong dan sekitarnya. Edi juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pelaksanaan proyek ini agar berjalan lancar dan tuntas tepat waktu.

Sebagai penutup, Edi menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur Kukar akan selalu mempertimbangkan keberlanjutan, keterlibatan publik, dan pelestarian warisan sejarah daerah. (ADV)

Related posts

Dalam 2 Bulan Pansus RTRW Kaltim Bekerja Hati-Hati

admin

Susul Kecamatan Lain, Muara Ancalong Siap Rekam KTP Elektronik

admin

Salehudin: Perpustakaan Perlu Pemeliharaan

admin