Tebarberita.id, Balikpapan – Kendati sudah memasuki bulan Juni 2024, kelanjutan pembangunan DPRD Kota Balikpapan tahap dua belum ada tanda-tanda. Sementara kontraktor pelaksana sudah ditetapkan. Belum dilanjutkannya pembangunan kantor itu menimbulkan pertanyaan di kalangan anggota DPRD.
“Saya sudah menghubungi Dinas PU, kenapa sampai sekarang tidak juga ada tanda-tanda dikerjakan, sementara kontraktor pemenang tender sudah ada,” ungkap Alwi Al Qadri kepada wartawan, Selasa (11/6/2024).
Menurut Alwi menambahkan, lanjutan pekerjaan pembangunan kantor DPRD seharusnya dapat dimulai pada April atau Mei lalu. Ia tidak ingin pembangunan tahap kedua kantor DPRD Balikpapan terlambat dari jadwal.
“Kalau boleh jujur, kantor DPRD Balikpapan sangat miris, jika di bandingkan kantor DPRD daerah lain. Kita kepengen punya gedung baru, bukan untuk gagah-gagahan sebagai anggota dewan, melainkan kebutuhan,” tegas Alwi.
Alasan belum dikerjakan, kata dia, kemungkinan kontraktor kesulitan mendapatkan material bangunan. Namun, dengan situasi saat ini, pengerjaan dapat dikatakan mengalami keterlambatan.
“Kalau menurut saya, mereka ini start-nya sudah telat. Jangan sampai nanti di akhir tahun terjadi keterlambatan, dikarenakan alasan susahnya mendapatkan meterial. Katanya awal Juni ini sudah mulai dikerjakan, tapi sampai sekarang tidak ada material masuk atau pekerja yang mau bekerja saja tidak ada,” jelas Alwi.
Alwi mengaku tidak ingin pembangunan tahap kedua dikerjakan secara asal-asalan karena dikejar waktu. Sebab, waktu pengerjaan tersisa sekitar 6 bulan yang berdampak terhadap kualitas bangunan. (Adv)
