Tebarberita.id, Sangatta – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) berusaha menyelesaikan permasalahan penerimaan peserta didik baru (PPDB) baru yang setiap Tahunnya terus mengalami penambahan peserta didik baru. Disdikbu Kutim juga berencana membangun sekolah baru, seperti SDN 15 dan SDN 16, yang akan mulai dibangun Tahun 2023 ini, hingga 2024 mendatang.
“Untuk mengurai peserta didik ini, kita tidak hanya menambah ruang belajar, tapi kita juga mendorong untuk pembangunan sekolah baru,” ungkap Kepala Disdikbud Kutim Mulyono.
Dilanjutkann Mulyono, mulai 2023 ini, Disdikbud Kutim berencana akan membangun 4 sekolah baru.
“Yakni yakni SDN 15 dan SDN 16, dan satu sekolah di Kecamatan Rantau Pulung dan satu di Bengalon,” sebut Mulyono.
Dijelaskannya, dengan adanya penambahan ruang kelas baru serta pembangunan sekolah baru, otomatis tenaga pendidikannya untuk jangka pendeknya akan memaksimalkan tenaga pendidik yang ada.
“Tapi untuk jangka menengah dan jangka panjangnya tentu kita akan mempersiapkan tenaga pendidiknya, apalagi ditahun ini kita mendapatkan penambahan kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), jadi untuk tenaga pendidiknya tahun ini insyah ALLAH bisa,” jelasnya.
Bahkan kata dia, PPDB di Tahun 2023 ini, ada sejumlah sekolah di Kutim yang harus menambah Ruang Kelas Baru (RKB) untuk mengurai persoalan penambahan jumlah peserta didik.
“Terkait PPDB SD dan SMP ini, sudah kita rapatkan, dengan segela pertimbangannya, kita undang pengawas, kita undang kepala sekolah dan kordinatoor wilayah. Kita tanyakan satu persatu, sekolah ini berapa yang mendaftar berapa yang bisa ditampung, berapa sisanya, kita petakkan semuanya. Dari pemetaan itu, memang ada beberapa sekolah yang harus ditambah ruang belajarnya. Seperti di SD 07, serta di SD yang lain kita rekomendasikan untuk ke sekolah yang terdekat. Contoh SD 02, kita dorong di SD terdekatnya dan beberapa sekolah lainnya,” papar Mulyono mengkhiri. (ADV/DISKOMINFO KUTIM)