TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 655 kali.
ADVERTORIAL KUTAI KARTANEGARA

Jawab Keterbatasan Fasilitas Pendidikan, Desa Muara Ritan Anggarkan Transportasi Gratis untuk Pelajar

Ilustrasi

Tebarberita.id, Tenggarong – Pemerintah Desa Muara Ritan, Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), mengalokasikan dana desa untuk penyediaan transportasi gratis bagi pelajar yang melanjutkan pendidikan ke luar wilayah desa. Kebijakan ini diambil sebagai solusi atas belum tersedianya fasilitas pendidikan tingkat SMP dan SMA di Muara Ritan.

Kepala Desa Muara Ritan, Ardy Maroni, menyebut mayoritas pelajar di wilayahnya harus menempuh perjalanan ke desa tetangga seperti Ritan Baru, Tukung Ritan, hingga ke SMK 1 di Desa Perdana, Kecamatan Kembang Janggut. Secara geografis, jaraknya sekitar lima kilometer jika menyeberangi sungai, namun jalur darat bisa mencapai sepuluh kilometer.

“Anak-anak ini sangat rentan kalau harus bepergian sendiri, terutama yang masih SMP. Dulu pernah ada fasilitas antar-jemput menggunakan perahu atau ferry, tapi sekarang sudah tidak beroperasi. Perahu kecil yang tersedia juga tidak cukup aman dan kapasitasnya terbatas,” ungkap Ardy saat diwawancarai, Selasa (22/4/2025).

Sebagai jawaban atas kondisi tersebut, pemerintah desa menyediakan satu unit kendaraan yang mampu mengangkut delapan hingga sepuluh siswa per perjalanan. Layanan antar-jemput dilakukan dua kali setiap hari, mencakup perjalanan pergi dan pulang sekolah.

Inisiatif ini juga merupakan tindak lanjut dari program bantuan bus sekolah yang disalurkan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar dan Bupati Kukar untuk wilayah hilir Kecamatan Tabang, yang telah berjalan sejak hampir satu tahun terakhir.

Rute layanan mencakup perjalanan dari Muara Ritan menuju desa-desa sekitar seperti Ritan Baru, Tukung Ritan, hingga Long Lalang, dan berakhir di SMK 1 Kembang Janggut.

“Dengan adanya transportasi ini, orang tua tidak perlu lagi khawatir. Biaya transportasi siswa juga bisa dialihkan untuk kebutuhan lain,” tambahnya.

Ardy berharap keberadaan fasilitas transportasi ini tidak hanya meringankan beban ekonomi keluarga, tetapi juga mampu memacu semangat belajar anak-anak di wilayah terpencil seperti Muara Ritan. (ADV)

Related posts

Rawan Kecelakaan, DPRD Samarinda Usul Bentuk Aturan untuk Parkir Kendaraan Berat di Badan Jalan

admin

RTRW Samarinda Menunggu Pengesahan

admin

Sekda Kukar Sambut Wabup Kaltim Silaturrahmi ke Tenggarong

admin