Tebarberita.id, Samarinda – Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoeranie kerap menerima keluhan warga. Terutama mengenai kondisi Jalan Jakarta yang jadi perlintasan kendaraan berat. Padahal sejatinya jalan tersebut adalah jalan pemukiman perumahan.
Anggota legislatif dari daerah pemilihan (dapil) Sungai Kunjang ini sering mendapat keluhan dari warga di Jalan Jakarta. Terutama mengenai pemukiman mereka yang jadi perlintasan kendaraan besar. Baik itu trailer, truk barang hingga pengangkut alat berat. “Warga sering mengeluh, kapan kendaraan besar tidak lagi melintas di Jalan Jakarta,” ucap Angkasa.
Warga merasa terganggu dengan banyaknya kendaraan besar melintas di jalan tersebut. Bahkan sepertinya sudah menjadi jalan utama perlintasan kendaraan berat. Macet pun tak bisa terhindarkan. Sementara aktivitas warga juga perlu mobilitas yang cepat. “Sehingga membuat warga jadi terhambat ketika beraktivitas,” paparnya.
Politisi PDIP ini mengungkapkan, sebenarnya perlintasan kendaraan besar direncanakan melintas jalan lain. Usai melewati Jembatan Mahulu, jalur kendaraan besar dibuatkan jalan khusus di Kelurahan Loa Buah. Langsung menyambung jalur Ring Road di Lok Bahu. “Kalau menuju ke pergudangan bisa melintas di Jalan Rapak Indah. Jadi tidak lewat Jalan Jakarta,” paparnya.
Dirinya menilai rencana pembangunan Ring Road ini harus berlanjut. Pemkot pun dinilainya bisa meminta penjelasan ke Pemprov Kaltim kapan kelanjutan program tersebut. Selain itu dirinya juga akan meneruskan keluhan warga ini kepada rekan-rekan partainya yang duduk di DPRD Kaltim. “Harapannya masukan saya bisa diteruskan ke Gubernur Kaltim. Karena itu wewenang mereka untuk menyampaikan hal ini,” tandasnya. (adv/bct)