Tebarberita.id, Samarinda – Gubernur Kaltim Isran Noor didaulat memberikan orasi ilmiah di Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kaltim. Orasi itu sebagai rangkaian dari Rapat Senat Terbuka sekaligus Wisuda II Strata 1 mahasiswa UNU Kaltim di Ballroom Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Rabu, 13 Juli 2022.
Gubernur Isran Noor dalam orasinya menyampaikan pentingnya pendidikan di Kaltim terutama menjelang perpindahan IKN.
“Tidak ada kata lain, pendidikan. Itu kunci kita untuk kualitas, daya saing dan kompetensi SDM,” kata Isran seperti dikutip kaltimprov.go.id.
Untuk itu, mantan Bupati Kutim ini berupaya mendorong percepatan pembangunan SDM di Kaltim. Upaya itu di antaranya melalui program Beasiswa Kaltim Tuntas.
“Kepada anak-anakku, wisudawati dan wisudawan UNU, silakan melanjutkan S2. Pemprov sudah menyediakannya. Ya, paling tidak tahap awal ini bisa 5 orang,” kata Isran melanjutkan.
Isran pun memaparkan indikator kesejahteraan rakyat dan peningkatan dalam bidang IPM (Indeks Pembangunan Manusia). Disebutkannya, Kaltim mampu naik peringkat menjadi 76,88 mengalahkan DI Yogyakarta, bahkan dibanding IPM nasional jauh lebih bagus. Indikator lainnya, income per kapita Kaltim nomor dua nasional setelah DKI Jakarta. Juga gini ratio Kaltim jauh lebih baik dari gini ratio nasional.
“Kita 0,33. Artinya, kesenjangan antara orang kaya dan miskin mengecil atau tidak terlalu jauh. Terkait umur atau angka harapan hidup dimana tahun 2019 itu Provinsi DIY memiliki warga umur paling panjang sekitar 74,66 tahun dan Kaltim nomor dua, berumur 74,44 tahun. “Selisihnya 0,22 tahun. Tapi, tahun 2021 itu Kaltim naik 74,88 tahun dan ini mengalahkan DIY,” jelasnya.
Isran tidak lupa memotivasi wisudawan, juga mahasiswa UNU agar lebih kreatif dan inovatif dalam menghadapi tantangan ke depan, terlebih menyongsong IKN.
“Dari 52 yang diwisuda, lebih banyak wisudawati ya, soalnya yang wisudawan (laki-laki) hanya 15 orang. Berarti sisanya, lebih banyak kaum perempuan. Ini tantangan ke depan yang harus kita persiapkan secara serius,” kata Isran memunkasi.
Wisuda II diikuti 52 mahasiswa UNU Kaltim yang teridiri dari 10 program studi (prodi), Ilmu Komunikasi, Hubungan Internasioal, PAUD, Informatika, Akuntansi, Teknologi Industri Pertanian, Teknik Industri, Farmasi dan Arsitek serta Desain Interior. Dalam kesempatan ini, Gubernur Isran memberikan bantuan kendaraan operasional. (*)