Tebarberita.id, Samarinda – Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) telah resmi dilantik. Bahkan agenda pelatikan tersebut dirangkai dengan Musyawarah Kerja Nasional yang digelar di Hotel Sultan Jakarta pada 8-9 Juni. HPN pun siap untuk memperkuat ekonomi kaum Nahdliyin.
Ketua HPN, Tyovan Ari Widagdo mengatakan, langkah awal yang akan ditempuh HPN adalah penguatan organisasi. Merangkul para pengusaha di daerah untuk bergabung dengan HPN. Sekaligus memperjelas struktur organisasinya.
“Jadi berikutnya penguatan organisasi sampai ke level kota dan kabupaten,” ucap Tyovan.
Selanjutnya yang juga tak kalah penting adalah membangun koneksi antar pengusaha Nahdliyin. Hal itu juga sebagai bentuk membangun jaringan pengusaha yang kokoh. Apalagi ditambah dengan pengembangan akses digital kepada para pengusaha tersebut.
“Ini akan berlaku pada level pengusaha besar hingga pelaku usaha mikro,” katanya melanjutkan.
Selain itu ia juga ingin membangun HPN Akademi. Tujuannya sebagai wadah menyiapkan berbagai pelatihan dan peningkatan kapasitas pengusaha. Dengan begitu diharapkan dapat mendongkrak pengembangan bisnis yang dijalankan.
“Jika semua itu berjalan tentu akan menguatkan kemampuan bisnis dan ekonomi kaum Nahdliyin,” paparnya.
Langkah ini, lanjut Tyovan, juga selaras dengan misi PBNU yang ingin mendorong kemandirian ekonomi. HPN pun langsung mengambil peran itu sebagai lokomotif penggeraknya. Sekaligus sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan PBNU sendiri.
“Fokus kami memang pada program perekonomian dan untuk itu banyak yang akan kami lakukan,” tandasnya.
Prosesi pelantikan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Nahdliyin (PP HPN) masa khidmah 2022-2027 dilakukan oleh Dewan Pembina PP HPN yang juga Rais Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat KH Abun Bunyamin didampingi oleh Ketua PBNU Mohamad Syafi’ Alielha dan A’wan PBNU Isran Noor. (bct)