Tebarberita.id, Samarinda – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Timur menggandeng mahasiswa dalam pengawasan partisipatif Pemilihan Serentak 2024. Sosialisasi yang digelar di Universitas Widya Gama Mahakam, Jumat (4/10/2024), ini menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga integritas pemilu.
Wakil Rektor Bidang Kapsikhumas, Suyanto, menyampaikan urgensi keterlibatan mahasiswa dalam pengawasan pemilu, mengingat Pilkada serentak di Kalimantan Timur akan berlangsung bulan depan.
“Sebagai kaum intelektual, mahasiswa memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan proses Pilkada berjalan transparan, jujur, dan adil,” ujar Suyanto dalam sambutannya.
Ia juga berharap mahasiswa menjadi pionir dalam menciptakan Pilkada yang berkualitas demi kepentingan masyarakat. Selain itu, Suyanto mengingatkan generasi milenial akan pentingnya penggunaan media sosial secara bijak.
“Dengan peran besar yang dimainkan generasi milenial di media sosial, kita harus bijak agar terhindar dari penyebaran hoaks dan isu SARA. Kita harus membantu menciptakan lingkungan digital yang lebih sehat,” imbuhnya.
Anggota Bawaslu Kaltim, Galeh Akbar Tanjung, memberikan paparan terkait mekanisme pengawasan yang dapat dilakukan mahasiswa. Ia juga menjelaskan tantangan-tantangan yang mungkin dihadapi dalam mengawasi Pilkada.
“Mahasiswa memiliki potensi besar dalam memastikan pemilihan berlangsung transparan dan akuntabel,” jelas Galeh.
Mahasiswa, lanjutnya, harus menjadi penyeimbang dan pelopor informasi yang positif di tengah maraknya konten negatif yang kerap muncul di media sosial, terutama saat pemilu.
“Saat ini, media sosial kerap menjadi ajang saling menjatuhkan antar calon. Mahasiswa harus mengambil peran untuk mengubah dinamika ini,” tegas Galeh.
Bawaslu Kaltim saat ini fokus melakukan edukasi terhadap generasi milenial yang mendominasi Daftar Pemilih Tetap (DPT).
“Kami memberikan sosialisasi baik secara formal maupun nonformal kepada mahasiswa dan pelajar karena mereka adalah target utama,” ujar Galeh.
Di akhir sosialisasi, Galeh mengajak mahasiswa menggunakan hak pilih mereka pada 27 November 2024.
“Selain memilih, mari kita bersama mengawasi jalannya Pilkada demi memastikan pemilu yang adil dan demokratis,” tutupnya. (ADV/BAWASLU KALTIM)