Tebarberita.id, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengadakan Forum Lintas Perangkat Daerah guna memperkuat koordinasi antar perangkat daerah dalam penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja) tahun 2026. Acara tersebut digelar di Gedung Bappeda, pada Rabu (12/3/2025).
Asisten III Setkab Kukar, Dafip Haryanto, menyampaikan bahwa forum ini bertujuan untuk melakukan cross-check terhadap program-program yang telah direncanakan serta memperjelas prioritas lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD). “Karena program ini bersifat lintas perangkat daerah, maka kita perlu bersama-sama melihat bagaimana masing-masing OPD memetakan program prioritas yang telah menjadi rencana awal dalam Renja 2026,” ujarnya usai acara.
Dalam forum ini, empat OPD yang saling terkait dilibatkan, yaitu Dinas Sosial, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB), Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA), serta Dinas Kesehatan. Kolaborasi antar-OPD ini didukung oleh data dari berbagai sektor, seperti Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan layanan bagi penyandang disabilitas.
“Kami berharap, jika suatu program tidak dapat terakomodasi oleh satu OPD, maka OPD lain bisa mengakomodasi. Misalnya, Dinas Kesehatan, DP2KB, dan Dinas Sosial dapat saling melengkapi dalam menjalankan program-program lintas sektor ini,” tambah Dafip.
Forum ini juga mengevaluasi usulan dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan yang diajukan oleh desa-desa. Berbagai lembaga kemasyarakatan turut diundang, seperti Forum Anak, Forum Disabilitas, serta kelompok orang tua anak dengan sindrom tertentu, untuk memberikan masukan tambahan terkait program-program yang belum terakomodasi.
“Hasil forum ini akan menjadi bagian dari penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026, memastikan bahwa program prioritas dapat berjalan secara sinergis dan tepat sasaran,” pungkasnya. (ADV)
