Tebarberita.id, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menegaskan bahwa pembangunan konektivitas infrastruktur wilayah akan menjadi salah satu program prioritas pada tahun 2025. Langkah ini merupakan bagian dari visi besar yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2021-2026, di bawah kepemimpinan Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Rendi Solihin.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, H. Sunggono, mengungkapkan bahwa segmen bidang jalan yang akan dibangun selama lima tahun telah ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) Bupati. Namun, ia menyadari bahwa belum semua masyarakat memahami hal ini, sehingga masih muncul pertanyaan ketika ada jalan di wilayah mereka yang belum mendapatkan perbaikan.
“Tidak masuknya suatu jalan dalam SK Bupati memerlukan kajian lebih lanjut, seperti kewenangan atas jalan tersebut atau status jalan yang baru. Meski demikian, pemerintah tetap berkomitmen untuk memberikan perhatian secara bertahap,” ujar Sunggono, pekan lalu.
Adapun Beberapa proyek infrastruktur yang direncanakan untuk dilanjutkan atau dirampungkan pada 2025 antara lain, pembangunan lanjutan Jembatan Sebulu, pembangunan jalan poros yang menghubungkan Desa Jongkang-Samarinda dan penyelesaian jalan penghubung Desa Sebelimbingan menuju Desa Tuana Tuha.
Lebih lanjut, Sunggono menjelaskan, bahwa meskipun jalan tersebut belum sepenuhnya masuk ke dalam SK Bupati, pemerintah daerah tetap akan memperhatikan dan menangani kebutuhan infrastruktur secara bertahap.
Pembangunan konektivitas infrastruktur jalan ini dianggap sebagai salah satu bentuk pelayanan dasar kepada masyarakat. Kondisi jalan yang mantap diharapkan dapat mempermudah akses dan mobilisasi masyarakat, meminimalkan risiko kecelakaan lalu lintas, serta mendorong pertumbuhan ekonomi.
Masyarakat yang telah merasakan manfaat program ini menyampaikan apresiasi atas langkah serius pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya di bidang infrastruktur jalan.
“Jalan yang bagus tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga mempercepat roda ekonomi masyarakat,” tutup Sunggono. (ADV/DISKOMINFO KUKAR)
