Tebarberita.id, Samarinda – Wacana pemkot mengeser lokasi Pasar Ramadan tahun ini dari GOR Segiri ke Polder Air Hitam disorot Ketua Komisi II DPRD Samarinda Fuad Fahruddin. Menurutnya, pemkot perlu mengkaji ulang rencana tersebut.
Kondisi lokasi yang tak representatif hingga jarak yang jauh dari tengah kota menjadi alasan yang menurutnya membuat Polder Air Hitam tak baik diusulkan menjadi lokasi Pasar Ramadan 2024. “Perlu dikaji ulang. Tempatnya tak representatif dan jaraknya jauh dari tengah kota,” katanya.
Pasar Ramadan memang menjadi kebijakan musiman ketika bulan puasa tiba dan pemkot mengakomodasi pelaku usaha yang hadir agar aktivitas penjualan jajanan menuju berbuka puasa itu tak terserak di sembarang tempat. Rencana pemindahan lokasi pun dipahaminya dengan sangat baik karena GOR Segiri masih dalam tahap revitalisasi. “Memang harus dipindahkan karena GOR masih diperbaiki. Kalau tetap di sana memang agak rawan,” jelasnya.
Politikus Gerindra ini pun menyarankan Pemkot mencoba mencari areal di kawasan Karang Asam lantaran di sana banyak area terbuka yang bisa dimanfaatkan hingga lokasinya yang mudah dijangkau. “Pemkot harus membuka ruang masukan dari pedagang dan masyarakat terkait lokasi ideal Pasar Ramadan,” tutupnya. (ADV/LL)