Tebarberita.id, Balikpapan – Kurangnya fasilitas kesehatan di daerah Timur Balikpapan menjadi perhatian pelbagai pihak, salah satunya Parlemen Balikpapan yang menyebutkan akan segera membahas anggaran terkait bangunan fisik Rumah Sakit di Balikpapan Timur pada tahun 2024 mendatang.
“Saat ini sudah ada perencanaannya atau (Detail Engineering Desaign) DED nya, dan di 2024 nanti akan di anggarkan di perubahan terkait bangunan fisiknya,” ungkap Subari, selaku Wakil Ketua Parlemen Balikpapan, Senin (5/6/2023).
Pria yang kerap disapa Subari mengaku telah banyak menghimpun aspirasi para Rukun Tetangga atau RT maupun masyarakat Balikpapan Timur terkait kesulitan atau kurangnya ketersediaan fasilitas kesehatan yang berimbas kepada jauhnya jarak tempuh ketika ingin berobat.
Teruntuk pembangunan rumah sakit, awalnya timbul beberapa opsi lahan. Namun secara sigap segera diputuskan yaitu puskesmas Lamaru yang aksn ditingkatkan menjadi rumah sakit, dengan pertimbangan luasan lahan yang memadai.
“Ada dua opsi rumah sakit, di puskesmas eksisting Lamaru atau RT 19 dekat SMK 5. Berbagai pertimbangan keseluruhan akhirnya ditetapkan di eksisting puskesmas Lamaru yang akan ditingkatkan menjadi rumah sakit,” bebernya.
Selain itu, ketika ditanya besaran anggaran yang akan diguyur bagi pembangunan, Subari mengaku belum mengantongi nominal. Akan tetapi dirinya akan segera berkordinas dengan dinas terkait dan jajaran stakeholder yang bersangkutan.
Subari pun sangat bersyukur, karena telah dilakukan pembahasan fasilitas kesehatan mengenai rumah sakit bagi Masyarakat Balikpapan Timur. Yang sebelumnya hanya terdapat puskesmas dan harus menempuh jarak jauh menuju kota ketika ingin berobat penyakit serius. (ADV)