TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 954 kali.
ADVERTORIAL DPRD KALIMANTAN TIMUR

Pemilu 2024, DPRD Kaltim: Jangan Golput, Pilih Pemimpin yang Sesuai Harapan

Jahidin

Tebarberita.id, Samarinda – Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan menjadi ajang demokrasi yang menentukan nasib bangsa Indonesia untuk lima tahun ke depan. Masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam menentukan pilihan pemimpin yang sesuai dengan kriteria dan harapan mereka.

Salah satu daerah yang akan mengikuti Pemilu 2024 adalah Kalimantan Timur (Kaltim). Daerah ini memiliki 10 kursi di DPR RI, 55 kursi di DPRD Provinsi, dan 1.015 kursi di DPRD Kabupaten/Kota. Selain itu, daerah ini juga akan memilih presiden dan wakil presiden dari tiga pasangan calon yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Anggota Komisi I DPRD Kaltim Jahidin mengatakan bahwa Pemilu 2024 merupakan kesempatan bagi masyarakat Kaltim untuk menyalurkan aspirasi dan hak politiknya. Ia mengajak masyarakat untuk tidak golput atau tidak menggunakan hak pilihnya.

“Kita harus sadar bahwa Pemilu adalah hak kita sebagai warga negara. Kita harus memilih pemimpin yang sesuai dengan kriteria dan harapan kita. Jangan sampai kita menyesal karena tidak ikut memilih,” ujar Jahidin di Samarinda, Kamis (16/11/2023).

Jahidin menilai bahwa Pemilu 2024 akan menjadi Pemilu yang berbeda dari sebelumnya. Ia mengatakan bahwa Pemilu kali ini akan lebih inklusif dan aksesibel bagi seluruh pemilih, termasuk penyandang disabilitas. Ia mengapresiasi peran KPU yang telah menyiapkan fasilitas dan aksesibilitas bagi para pemilih, seperti kotak suara khusus, alat bantu pendengaran, dan braille.

“Kita harus menghargai kerja keras KPU yang telah menyelenggarakan Pemilu dengan baik dan transparan. Kita juga harus menghormati hak setiap calon yang maju, baik calon presiden maupun calon legislatif. Kita harus mengedepankan sikap santun, toleran, dan saling menghormati,” katanya.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga mengingatkan masyarakat untuk cerdas dalam memilah informasi yang beredar terkait Pemilu. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif yang bertujuan untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

“Kita harus bijak dalam menggunakan media sosial. Jangan mudah percaya dengan berita-berita palsu atau hoaks yang bisa merusak citra demokrasi kita. Kita harus mencari informasi yang akurat dan terpercaya dari sumber-sumber resmi, seperti KPU, Bawaslu, atau media massa yang kredibel,” ujarnya.

Jahidin berharap, Pemilu 2024 dapat berlangsung dengan damai dan partisipatif. Ia mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusivitas dan keamanan di tengah persaingan tiga calon presiden.

“Kita harus menghargai pilihan masing-masing. Siapa pun yang terpilih nantinya, kita harus mendukung dan mengawalnya. Kita harus bersatu demi kemajuan daerah dan nasional. Kita harus menjaga semangat Bhinneka Tunggal Ika,” pungkas Jahidin. (MF/Adv)

Related posts

Ketua Komisi IV: Bonus Atlet PON Disalurkan Tahun Ini

admin

DLHK Kukar Prioritaskan Pengelolaan Sampah Melalui Pengadaan Sarana dan Prasarana

admin

Yusuf Mustafa Hadiri Groundbreaking Bandara IKN

admin