TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 655 kali.
ADVERTORIAL DPRD KALIMANTAN TIMUR

Pansus RPJMD Kaltim Fokuskan Pemerataan Pendidikan dan Peningkatan PAD dalam Rencana Pembangunan 2025-2029

Rapat dengar pendapat Pansus RPJMD Kaltim Tahun 2025 – 2029.

Tebarberita.id, Samarinda – Panitia Khusus (Pansus) penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim periode 2025-2029 menegaskan komitmennya untuk menjadikan pemerataan pendidikan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai prioritas utama pembangunan. Hal ini mengemuka dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar Selasa (17/6/2025).

Ketua Pansus Syarifatul Sya’diah menyoroti kesenjangan pendidikan antara wilayah perkotaan dan pedesaan sebagai tantangan serius. “Kami menemukan kondisi memprihatinkan di Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, yang hingga kini belum memiliki SMA sama sekali. Ini harus menjadi perhatian khusus dalam RPJMD,” tegas politikus Golkar tersebut.

Pansus mendorong pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah konkret dalam mengatasi ketimpangan pendidikan, termasuk penyediaan fasilitas sekolah yang merata, peningkatan kualitas guru, dan perbaikan infrastruktur pendidikan di daerah tertinggal. “RPJMD harus mampu menjawab tantangan pemerataan akses pendidikan berkualitas di seluruh wilayah Kaltim,” tambah Syarifatul.

Di sisi ekonomi, Pansus menekankan perlunya strategi inovatif untuk meningkatkan kontribusi PAD. Anggota Pansus Didik Agung Eko Wahono mengkritik proyeksi pendapatan daerah yang dinilai masih stagnan. “Ketergantungan pada dana pusat harus dikurangi dengan menggali potensi sektor unggulan seperti pariwisata, industri kreatif, pertanian, dan perkebunan,” ujarnya.

Didik mendesak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk lebih kreatif dalam mengembangkan sumber-sumber pendapatan baru. “OPD dan BUMD harus berani melakukan terobosan dalam mengelola potensi daerah. Jangan sampai kita terus terjebak dalam ketergantungan pada dana pusat,” tegasnya.

Pansus berharap RPJMD Kaltim 2025-2029 dapat menjadi panduan pembangunan yang komprehensif dengan fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan yang merata dan penguatan ekonomi daerah melalui optimalisasi PAD. “Dua aspek ini saling terkait dan akan menjadi kunci keberhasilan pembangunan Kaltim lima tahun ke depan,” pungkas Syarifatul.

Rapat ini menjadi bagian dari proses penyusunan dokumen RPJMD yang diharapkan dapat menjawab berbagai tantangan pembangunan di Kaltim, sekaligus memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi benar-benar berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah provinsi. (ADV/DPRD KALTIM)

Related posts

DPRD Kutai Timur Serukan Perhatian Serius Terhadap Maraknya Judi Online

admin

Sarankan Pemkot Fokus Tangani Banjir, Angkasa Jaya: Masyarakat Juga Perlu Terlibat

admin

Bawaslu Kaltim Pantau Ketat Debat Publik Pertama Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim 2024

admin