TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 884 kali.
ADVERTORIAL DPRD SAMARINDA

Komisi I Harap Aparat Beri Sanksi SPBU “Nakal”

Suparno

Tebarberita.id, Samarinda – Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM), jenis pertalite membuat heboh warga Samarinda. Kepolisian pun bertindak, alhasil pengetap BBM pun ditertibkan. Namun Komisi I DPRD Samarinda berharap polisi juga memberi sanksi tegas kepada SPBU.

Wakil Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Suparno mengatakan, sejauh ini ia mengapresiasi kinerja kepolisian. Menertibkan para pengetap yang membeli BBM memakai motor dengan tangki yang dimodifikasi. Sehingga kelangkaan BBM sudah mulai berkurang. “Cukup bagus, tapi di beberapa titik SPBU masih ada antrean,” ucap Suparno.

Sehingga ia berharap ada pula tindakan tegas kepada pihak SPBU. Sebab, bukan tidak mungkin justru SPBU yang bermain bersama pengetap. Sehingga pihak kepolisian diharap bisa menelusuri lebih jauh persoalan ini. “Mungkin saja pengetap tidak memakai motor, melainkan mobil. Serta bekerjasama dengan SPBU. Jadi bisa saja hal itu terjadi,” tuturnya.

Lantaran, menurutnya, jika operasi penertiban berjalan lancar, harusnya merata di seluruh Samarinda. Tapi kenyataannya justru masih ada antrean atau kelangkaan dibeberapa titik SPBU. “Atau memang distribusi BBM yang tidak merata di Samarinda?” sebutnya.

Terkait distribusi, ia memang tidak mengetahui pasti berapa banyak sebarannya. Politikus PAN ini juga berharap agar distribusi BBM dapat merata dan bersamaan. Sehingga tidak membuat tumpukan kendaraan di satu SPBU saja. “Pertamina juga harusnya bisa memastikan distribusi berjalan lancar,” tandasnya mengakhiri wawancara. (adv/bct)

Related posts

Kembali Terjadi Penundaan Akses Jalan MT Haryono, DPRD Desak DPU Evaluasi Kontraktor

admin

Desa Rapak Lambur Fokus Kembangkan Sektor Peternakan

admin

Sekda Kukar Kenang Momen Spesial di Hari Guru Nasional, Tegaskan Komitmen Pemkab untuk Kesejahteraan Guru

admin