Tebarberita.id, Balikpapan – DPRD Balikpapan menggelar Rapat Paripurna ke-8 dengan agenda jawaban Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Pemandangan Umum Wali Kota Balikpapan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), Senin (29/4/2024). Pemkot Balikpapan akan mengubah Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2014 tentang izin penyelenggaraan reklame untuk menyambut pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Budiono menyampaikan bahwa Perda saat ini kembali menjadi Rancangan Perda atas inisiatif DPRD Balikpapan, dan mendapat sambutan baik dari Pemkot Balikpapan karena bentuk antisipasi Kota Balikpapan sebagai gerbang IKN.
Lebih lanjut, Ibu Kota Nusantara (IKN) memiliki konsep ramah lingkungan, tidak menutup kemungkinan bila terwujud peralihan reklame menuju videotron bisa menggunakan energi terbarukan seperti panel surya. Terkait hal ini, Budiono mengungkapkan untuk reklame akan ditata ulang pada estetikanya, mengingat ke depan sebagai beranda IKN pasti banyak yang akan memasang iklan di Kota Balikpapan.
Dalam penataan tersebut, Budiono pun berharap reklame di Balikpapan bisa beralih ke papan iklan digital atau videotron sebagai juga sebagai penambah estetika kota.
“Tapi disini pelaku usaha reklame tidak semua siap untuk beralih ke videotron, maka akan dipertimbangkan lagi dan mungkin akan kami tata untuk menjaga estetika kota,” ungkap Budiono.
Ia juga berucap bila reklame beralih ke videotron, maka semua yang ada di Balikpapan bisa terpublikasi di sana sehingga pengunjung yang baru datang ke Kota Balikpapan bisa mengetahui seperti apa kota ini.
“Untuk hal ini, tentunya juga berpeluang untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tapi dilihat dulu, sanggup tidak dayanya, bila tidak maka tetap menggunakan listrik,” pungkasnya. (Adv)
