Tebarberita.id, Yogyakarta – Tiga orang santri Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa Putri berhasil menorehkan prestasinya dalam lomba Sukarabic Fest se-Asia Tenggara yang digelar di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Bahkan kontingen dari pesantren yang berada di Guluk-Guluk, Sumenep, Madura itu dinobatkan sebagai juara favorit yang diumumkan pada Minggu (18/9/2022).
“Malam hari ini santri Pondok Pesantren Annnuqayah Lubangsa Putri meraih 3 piala dalam lomba dan bersama delegasi Annuqayah lainnya, kami dinobatkan sebagai juara favorit atas nama kontingen Annuqayah. Alhamdulilah,” ungkap Ustadzah Faizatin selaku ketua pengurus Pesantren Annuqayah Lubangsa Putri sekaligus official peserta lomba Sukarabic Fest V.
Disebutkannya, masing-masing santriwati tersebut yakni, Grace Naily el-Hasanah (juara 1 khithobah), Nurul Qamariyah (juara 1 ta’birul qishshah), dan Devita Safitri (juara 3 ghina’ araby).
“Pencapain ini adalah buah doa dan dukungan dari semuanya. Oleh karenya, kami ingin menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan kepada kami, khusunya kepada pengasuh dan pembimbing. Subhanallah hatur ta’dzim dan terima kasih kami,” kata Ustadzah Faizatin.
“IAA yang telah membantu memudahkan kami dari segala halnya. Selalu melakukan koordinasi dan pantauan, dan menerima kami layaknya keluarga. Dan selalu begitu IAA di manapun berada,” sambungnya.
Faizatin juga tidak lupa menyampaikan terima kasihnya kepada wali santri yang telah mempercayakan anak-anaknya kepada pesantren. Meski begitu, kata dia, capaian dalam ajang inia masih perlu ditingkatkan.
“Kali ini kami mungkin bukan sebagai juara umum. Namun pencapaian ini adalah bagian dari keluarbiasaan yang harus disyukuri. Dan ini akan menjadi pelajaran dan pengalaman berharga bagi kami untuk terus belajar dan belajar. Dan tidak cukup hanya sampai di sini. Insyaallah perjuangan dan pengabdian untuk mengharumkan nama pondok pesantren Annuqayah, khususnya Annuqayah Lubangsa Putri akan terus kami lakukan,” jelasnya memungkasi. (*)