TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 820 kali.
ADVERTORIAL DPRD KALIMANTAN TIMUR

Sapto Setyo Pramono Soroti Kriminalisasi Guru, Harapkan Evaluasi Kurikulum

Anggota DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono bersama Pj Gubernur Kaltim berbincang usai melakukan Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2024.

Tebarberita.id, Samarinda – Anggota DPRD Kaltim, Sapto Setyo Pramono, menyoroti kasus kriminalisasi guru yang masih menghantui dunia pendidikan. Usai menghadiri Upacara Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2024 di Kantor Gubernur Kaltim, Kamis (28/11/2024), ia menyampaikan keprihatinannya terhadap sejumlah kasus di mana guru dilaporkan oleh murid atau orang tua karena masalah sepele.

Sapto menegaskan bahwa tindakan disiplin seperti jeweran atau cubitan yang dilakukan guru kepada siswa tidak seharusnya dianggap sebagai pelanggaran. Menurutnya, teguran yang diberikan oleh guru merupakan bagian dari tanggung jawab dalam mendidik anak-anak di sekolah. “Kalau memang anak Anda tidak mau dicubit atau dijewer, silakan didik sendiri di rumah,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan harapannya agar ada terobosan dalam kurikulum di era pemerintahan baru, mengingat kurikulum saat ini dinilai sudah tidak relevan. Evaluasi terhadap kurikulum menjadi penting agar pendidikan di Indonesia bisa lebih baik ke depannya.

Dalam peringatan Hari Guru, Sapto mengingatkan bahwa guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa, berperan besar dalam membentuk pendidikan berkualitas dan menciptakan lingkungan belajar yang sehat. “Semua pejabat di Kaltim bisa sukses karena didikan guru,” katanya. Ia berharap para pendidik terus ikhlas dalam menjalankan tugas mereka, meski banyak tantangan yang dihadapi. (ADV/DPRD KALTIM)

Related posts

DPRD Kaltim Minta Tambahan DBH dan PI untuk Sektor Batubara

admin

Kukar Tingkatkan Kompetensi SDM Pariwisata Melalui Sertifikasi Videografi 2025

admin

Kaltim Village Awards 2023, Pemprov Kaltim Diharap Terus Berikan Penghargaan untuk Desa 

admin