TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 610 kali.
ADVERTORIAL BONTANG

Pemkot Bontang Dorong Efisiensi Pasar Kerja Lewat Sosialisasi Pelayanan Antar Kerja

Agus Haris saat membuka Sosialisasi Pelayanan Antar Kerja.

Tebarberita.id, Bontang – Pemerintah Kota Bontang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) mengadakan Sosialisasi Pelayanan Antar Kerja di Auditorium 3D, Senin (17/11/2025). Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, dan menghadirkan puluhan perwakilan perusahaan serta para pemangku kepentingan di sektor ketenagakerjaan.

Dalam sambutannya, Wawali Agus Haris menegaskan bahwa perbaikan sektor ketenagakerjaan merupakan kunci pembangunan daerah. Ia menekankan bahwa pengentasan kemiskinan dan penurunan angka pengangguran harus menjadi prioritas, terlebih di tengah dinamika tenaga kerja yang kian kompetitif.

“Tantangan dunia kerja semakin besar. Kita membutuhkan tenaga kerja yang terdidik, kompeten, dan mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi. Profesionalisme menjadi kunci agar tenaga kerja kita dapat bersaing secara optimal,” ujarnya.

Agus Haris juga menyoroti masih tingginya angka pengangguran di Bontang yang salah satunya disebabkan oleh kesenjangan informasi antara pencari kerja dan perusahaan. Menurutnya, banyak perusahaan kesulitan menemukan tenaga kerja sesuai kualifikasi, sementara pencari kerja minim akses informasi.

“Permasalahan ini juga terjadi di Kota Bontang. Melalui sosialisasi ini saya berharap seluruh peserta aktif berdiskusi agar memahami isu ketenagakerjaan secara utuh,” tambahnya.

Sosialisasi ini bertujuan memperkenalkan skema Pelayanan Antar Kerja sesuai Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2018, sekaligus menyamakan pemahaman terkait prosedur rekrutmen dan penempatan tenaga kerja agar tidak terjadi gesekan di lapangan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Disnaker Bontang Asdar Ibrahim, Kepala DLH Heri Tri Admojo, Kepala BPS Nur Wahid, serta para camat dan lurah. Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Disnaker, Lukmanul Hakim, menyampaikan bahwa dari 100 perusahaan yang diundang, sekitar 60 persen hadir dalam sosialisasi ini.

“Kegiatan ini untuk memperkuat proses penempatan dan rekrutmen tenaga kerja, serta memastikan semua pihak memahami hak, kewajiban, dan sanksi sesuai aturan,” ujarnya.

Dengan diselenggarakannya sosialisasi ini, Pemkot Bontang berharap tercipta pasar kerja yang lebih transparan, informatif, dan berkeadilan, sekaligus membuka peluang kolaborasi lebih erat antara pemerintah, dunia usaha, dan tenaga kerja demi kemajuan bersama.(ADV/DISKOMINFO KOTA BONTANG)

Related posts

BK DPRD Kaltim Nyatakan Tidak Ada Pelanggaran Etik dalam Kasus Kuasa Hukum RSHD

admin

Kelurahan Melayu Canangkan Pembangunan Bank Sampah di 2024

admin

Wakil Ketua Komisi IV Hadiri Wisuda Politani Samarinda

admin