Tebarberita.id, Jombang – Garda Millenial Indonesia menggelar Creative Millennial Preneur goes to Campus. Giat yang bekerja sama dengan Kemenko Perekonomian RI serta APKJ (Asosiasi Pengusaha Kerajinan Jombang) kali ini berlangsung di Universitas Darul Ulum Jombang, Jawa Timur, Rabu (29/5/2024).
Kegiatan ini juga dirangkai dengan penandatanganan MoU Garda Millenial Indonesia dengan Fakultas Ekonomi Universitas, Darul Ulum Jombang, dan event Creative Millennial Preneur. Nota kesepahaman tersebut bertujuan menumbuhkan dan mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi generasi millenial dan gen Z, atau masyarakat melalui ide-ide kreatif, inovatif yang diharapkan mampu meningkatkan perekonomian daerah.
Asisten Deputi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Kewirausahaan Kemenko Perekonomian RI, Eripson Sinaga mengatakan, Perpres Nomor 2 Tentang Pengembangan Kewirausahaan pemerintah juga mendorong generasi millenial, gen Z serta masyarakat Indonesia untuk menjadi pengusaha melalui inkubator bisnis yang disediakan oleh pemerintah.
“Mental dan displin dalam berwirausaha tapi perlunya jejaring yang sangat luas untuk meningkatkan pasar dari bisnis tersebut,” kata Eripson.
Kemudian Ketua APKJ, Rois Rahmawan menilai generasi millenial dan gen Z perlu meningkatkan semangatnya untuk selalu berproses menjadi pengusaha yang cinta akan produk lokal.
“Menjadi pengusaha membutuhkan kedisiplinan dan komitmen kuat untuk menjadi pengusaha, saya sangat mengapresiasi,” ucapnya.
Semetara itu, Rektor Universitas Darul Ulum, Amir Maliki Abitolkha mengatakan, Creative Millennial Preneur merupakan program yang diharapkan mampu menciptakan peluang dalam kehidupan ekonomi, terutama untuk generasi muda.
“Berkelanjutan dan menciptakan peluang kaum millenial untuk membantu perekonomian bagi diri sendiri khususnya untuk menyongsong pendidikannya dan bagi daerah serta negara pada umumnya,” katanya.
Pun dengan CEO dan Founder Garda Millenial Indonesia, Ashif Jauhar Winarto. Ia mengatakan, kegiatan tersebut akan memupuk jiwa kewirausahaan generasi millenial dan gen Z dan masyarakat secara umum. Meski begitu, ia menegaskan, perlu kerja sama dengan semua pihak dalam membangun kewirausahaan dan perekonomian.
“Kolaborasi dan bersinergi dengan stakeholder,” ujarnya. (Uas)