Tebarberita.id, Tenggarong – Menyambut Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) serta Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar tidak ingin menyia-nyiakan waktu. Pada Rabu (14/08/2024), KPU Kukar menggelar tahapan sosialisasi, pendidikan pemilih, dan partisipasi masyarakat di Hotel Grand Elti Singgasana, Tenggarong. Kegiatan ini melibatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari seluruh kecamatan di Kukar.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua Komisioner KPU Kukar, Muchammad Amin, mengungkapkan tantangan yang dihadapi dalam melakukan sosialisasi pemilu di wilayah yang luas seperti Kukar.
“Kukar ini sangat luas, kalau kita ingin melakukan sosialisasi sendiri, pasti tidak sanggup. Makanya, kita coba tahun ini kita berdayakan PPK. Kita sangat memaksimalkan sosialisasi itu supaya merata,” jelas Amin.
KPU Kukar memilih strategi dengan memberdayakan PPK sebagai garda depan dalam penyampaian informasi pemilu. Pendekatan ini dianggap lebih efisien mengingat kondisi geografis Kukar yang beragam.
“Kita berdayakan kawan-kawan PPK. Kan agak repot jika kita bolak-balik, sedangkan wilayah Kukar sangat luas. Sebagai contoh, lihat saja Kecamatan Tabang, sangat jauh. KPU Kukar nantinya akan kewalahan sebelum menjelang Pilkada,” tambah Amin.
Melalui langkah ini, KPU berharap pesan-pesan penting terkait pemilu bisa tersampaikan hingga ke daerah-daerah terpencil. Pelatihan selama tiga hari yang diberikan kepada anggota PPK diharapkan dapat membekali mereka dengan keterampilan dan kreativitas dalam menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat.
“Ini adalah langkah penting untuk memastikan bahwa setiap warga negara, terutama yang berada di daerah terpencil, bisa memahami hak dan tanggung jawabnya dalam memilih,” terang Amin.
Menghadapi tantangan geografis Kukar, strategi khusus memang diperlukan agar suara masyarakat dapat terwakili dengan baik dalam Pemilu 2024. KPU Kukar berkomitmen untuk menjangkau setiap sudut wilayah, memastikan tidak ada satu pun warga yang tertinggal dalam proses demokrasi yang penting ini. (ADV)
