Tebarberita.id, Bontang – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang bergerak cepat menanggapi banjir yang melanda Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara. Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, turun langsung meninjau sejumlah titik genangan pada Kamis pagi (23/10/2025), setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Rabu malam.
Dalam peninjauan yang turut dihadiri Camat Bontang Utara, Lurah Api-Api, dan Babinsa, Wawali menyusuri kawasan terdampak seperti Perumahan Bontang Permai RT 7, Perumahan Bank Dhanarta RT 29, dan RT 22. Di beberapa titik, ketinggian air mencapai sekitar satu meter, bahkan sejajar dengan lantai rumah warga. Tercatat 21 RT di Kelurahan Api-Api terdampak dengan tingkat genangan bervariasi.
Di sela kunjungannya, Agus Haris menyampaikan permohonan maaf kepada warga atas nama Pemkot Bontang. Ia menjelaskan bahwa banjir di wilayah tersebut sulit diatasi secara lokal karena sumber luapan air berasal dari kawasan di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi, khususnya akibat pintu air di Kilometer 5 Jalan Poros Bontang–Samarinda yang tidak berfungsi optimal.
Meski permasalahan ini telah berlangsung lebih dari lima tahun dan terkendala keterbatasan anggaran serta kewenangan lintas daerah, Agus Haris menegaskan bahwa Pemkot Bontang tetap berkomitmen mencari solusi permanen. Sebagai langkah jangka pendek, pemerintah berencana melakukan penurunan elevasi tanah (curap) di sepanjang jalur air dari hulu ke hilir agar aliran air lebih lancar.
Selain itu, normalisasi saluran air secara rutin setiap tiga bulan juga terus dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum bekerja sama dengan pihak kelurahan. Untuk jangka panjang, Revitalisasi Waduk Kanaan menjadi prioritas utama dalam upaya penanganan banjir menyeluruh di Bontang.
Di tengah bencana, semangat gotong royong dan solidaritas masyarakat terlihat nyata. Wawali Agus Haris ikut membagikan nasi bungkus kepada warga terdampak, serta membantu personel Yonarhanud 7/ABC membersihkan tumpukan sampah di sekitar jembatan.
Dukungan juga datang dari sektor swasta. Beberapa perusahaan besar seperti PT Badak NGL, PT Indominco Mandiri, dan PT Pama Persada turut menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji untuk warga.
Pemkot Bontang menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan banjir ini, serta mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi luapan air. Pemerintah memastikan komunikasi dan pengawasan terhadap saluran air akan terus diperkuat demi mencegah kejadian serupa di masa mendatang.(ADV/DISKOMINFO KOTA BONTANG)
