TebarBerita.ID
      Artikel ini telah dilihat : 658 kali.
PENDIDIKAN

Kuota Siswa SD Tersisa 2.322 dan SMP Capai 962 Kursi, Wali Kota Samarinda Minta Segera Diisi

Ilustrasi

Tebarberita.id, Samarinda — Pemerintah Kota Samarinda menyoroti masih tersisanya ribuan kuota penerimaan peserta didik baru (PPDB) di jenjang SD dan SMP negeri. Saat ini, tercatat sebanyak 2.322 kursi kosong di SD dan 962 di SMP yang belum terisi.

Wali Kota Samarinda Andi Harun menegaskan agar sisa daya tampung tersebut segera dimanfaatkan untuk menampung siswa yang belum diterima di sekolah mana pun. Ia menekankan pentingnya pengisian kuota tanpa mengganggu keteraturan sistem yang telah berjalan.

“Kita harus pastikan setiap sekolah menerima siswa sesuai kuota yang telah ditetapkan dan dilaporkan. Saat ini masih tersedia sisa kuota sebanyak 2.322 siswa untuk SD dan 962 siswa untuk SMP. Ini harus segera diisi,” kata Andi Harun dalam rapat evaluasi SPMB seperti dikutip kominfonews, Senin (7/7/2025).

Wali Kota juga mengingatkan bahwa sisa kuota hanya diperuntukkan bagi calon siswa yang belum mendaftar atau tidak lulus seleksi. Ia melarang adanya perpindahan dari siswa yang sudah diterima di sekolah lain.

“Tidak boleh ada siswa yang sudah diterima lalu pindah. Kita prioritaskan yang memang belum tertampung,” ujarnya.

Untuk menjamin ketertiban dalam pengisian kuota, Pemkot akan segera menyusun petunjuk teknis (juknis) baru yang tetap selaras dengan sistem penerimaan sebelumnya. Hal ini disepakati dalam rapat yang turut dihadiri Plt Asisten I dan III Sekretariat Daerah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Plt Kepala Inspektorat, Tim Pengawas SPMB, serta Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP).

Plt Inspektur Kota Samarinda, Eko Suprayitno, menekankan bahwa juknis baru perlu dirancang agar tidak merusak sistem seleksi yang sudah ada.

“Juknis baru harus menjadi solusi pengisian kuota tanpa mengganggu sistem yang sudah berjalan. Kita perbaiki tata kelolanya agar tidak gagal di akhir,” katanya.

Pemkot Samarinda menargetkan agar seluruh sisa kuota bisa terserap dan tidak ada anak usia sekolah yang tertinggal dari pendidikan formal di tahun ajaran baru. (*)

Related posts

Hampir 14 Tahun SMAN 17 Samarinda Pinjam Gedung

admin

Hindari Pungli Saat PPDB, Semua Gratis

admin

SMKN 4 Samarinda Rampingkan Jurusan

admin