Tebarberita.id, Samarinda – Penerapan digitalisasi oleh Pemkot Samarinda menyentuh banyak bidang. Salah satunya adalah sektor parkir di tepi jalan. Namun kalangan DPRD Samarinda ingin pemkot tidak lupa menjalankan sosialisasi.
Sekretaris Komisi II DPRD Samarinda, Novi Marinda Putri mengatakan, guna menekan kebocoran retribusi parkir ia meyakini langkah tersebut sudah tepat. Meski perlu ada tindakan lain yang tidak boleh dianggap sepele.
“Sudah bagus, tapi sosialisasi jangan dilupakan,” ucap Novi.
Jangan sampai nanti ketika penerapan E-parkir ini berjalan justru masyarakat tidak paham. Baik itu langkah pemakaiannya hingga apa saja syarat yang mesti disiapkan. Hal-hal seperti ini menurutnya harus jadi perhatian serius pemkot saat ini.
“Ujung-ujungnya nanti proses pembayaran tetap dengan cara lama,” bebernya.
Ia pun mempertanyakan, apakah bisa dipastikan saat ini terkait sosialisasi program itu sudah berjalan? Apakah seluruh masyarakat Samarinda sudah mengetahui rencana parkir elektronik ini? Lantaran menurutnya, sangat sayang jika membuat program bagus seperti ini, tapi justru kurang maksimal berjalan.
“Jadi harusnya sudah ada sosialisasi yang berjalan saat ini,” katanya.
Hingga ia berharap Pemkot Samarinda menguatkan sosialisasi terkait parkir elektronik ini. Tidak hanya sekedar memberi informasi saja. Pemkot diminta harus bisa memastikan jika sosialisasi yang berjalan benar-benar sampai ke tingkat bawah.
“Jadi harus gencar dan dipastikan sosialisasi benar-benar sampai di masyarakat,” tuturnya. (adv/bct)